Latest News

Rumah Sejuk Tanpa AC Mudah Saja Dimiliki

Rumah Sejuk Tanpa AC – Negara Republik Indonesia biasa dikenal dengan iklimnya, yakni tropis. Pada saat musim kemarau tiba, biasanya suhu udara di luar rumah pada siang hari dapat mencapai rata-rata hingga 35ºCelcius, sementara itu suhu di bawah atap yang lebih dari 45ºCelsius akibat dari radiasi sinar UV. Tentu saja hal ini akan menyebabkan suhu udara di dalam rumah pun ikut terasa panas.  Untuk dapat membuat suhu di dalam rumah terasa sejuk, meskipun suhu diluar sana sedang panas terik, tidak jarang penggunaan air conditioner (AC) menjadi andalan pada beberapa banyak rumah yang ada. Penggunaan AC dengan intensitas yang cukup tinggi tentu saja akan sangat berpengaruh sekali kepada beban biaya listrik yang ditanggung pada setiap bulannya. Dan bahkan, seringkali tidak dapat menjadi solusi yang memuaskan bagi Anda sekalian.

Rumah Sejuk Tanpa AC Mudah Saja Dimiliki

Siapa sih yang tidak betah jika tinggal di rumah yang sejuk? Terlebih lagi jika rumah Anda itu terletak di kawasan yang semakin hari justru semakin panas. Untuk dapat mengatasi akan hal itu banyak sekali kebanyakan orang yang pada akhirnya lebih memilih cara instant dengan memasang AC di dalam ruangan. Menjadi dambaan setiap orang memiliki Rumah Sejuk Tanpa AC, sebab akan jauh lebih hemat.

Penggunaan AC memang bukan menjadi suatu hal yang salah. Akan tetapi, cara tersebut hanya dapat bermanfaat untuk manusia, tidak untuk lingkungan. Selain itu, Anda juga harus mengeluarkan biaya tambahan pada penagihan listrik di setiap bulannya. Lalu, apa saja untuk dapat menciptakan Rumah Sejuk Tanpa AC? Hal itu mudah saja! cobalah gunakan beberapa cara yang ada di bawah ini:

1.Ventilasi silang
Cara ini adalah salah satu trik arsitektural yang umum diaplikasikan untuk dapat membuat rumah terhindar dari suhu panas yang terjadi. Ventilasi silang adalah dua ventilasi dengan posisi yang saling berhadapan dalam satu ruang. Bentuk ventilasi silang ini pada umumnya berupa pintu atau jendela. Untuk peletakannya itu tidak harus berada di dinding rumah, akan tetapi bisa juga dilatakkan di bagian atasnya.

Dengan menggunakan ventilasi silang maka sirkulasi udara tetap berjalan lancar, sehingga udara kotor dan bersuhu panas pun akan cepat keluar dan berganti udara bersih yang bersuhu dingin. Cara ini juga banyak sekali digunakan pada tiap-tiap rumah yang ada di area dengan halaman yang luas. 

2.Plafon Tinggi
Rumah dengan plafon tinggi sangat diyakini betul dapat memperlambat masuknya suhu atau udara panas ke dalam suatu ruang, sebab panas mengenai dinding luar rumah terlebih dahulu kemudian masuk ke dalam ruangan. Mengapa demikian? Sebab sinar matahari tidak akan langsung masuk ke dalam ruang, tetapi mengenai dinding luar rumah terlebih dahulu, kemudian masuk ke dalam rangka atap. Dari rangka atap tersebut, udara panas akan diteruskan ke plafon lalu masuk ke dalam ruangan di rumah.

Namun, saat baru akan berencana untuk membuat plafon tinggi di rumah, harus diusahakan terdapat airflow yang baik dan cukup memadai. Misalnya seperti ini, jendela dari sisi samping ruang, depan maupun belakang. Jarak yang terdapat antar jendela pun ada baiknya tidak lebih dari 6 meter. Untuk alternatifnya, dapat menggunakan kipas axhaust. Akan tetapi, cara ini masih kurang efektif bila rumah berukuran tidak terlalu luas.

3.Pakai Material Tahan Panas
Apabila dengan plafon tinggi dan ventilasi silang rumah masih saja terasa panas, tidak ada salahnya jika beralih menggunakan material penahan panas. Tidak hanya saja mudah dipasang, alumunium peredam panas juga mampu membuat suhu di dalam rumah menjadi lebih sejuk. Disamping itu, material ini juga berfungsi sebagai pelindung dari radiasi sinar UV yang pada umumnya dapat membuat suhu lebih panas.

4.Matikan Lampu
Langkah selanjutnya adalah dengan cara mematikan seluruh lampu yang tidak perlu. Sebab, seluruh lampu yang ada akan mengeluarkan energi panas, dan bahkan memiliki teknologi LED sekalipun. Untuk dapat menghindari ruangan yang terasa panas dan gerah karena cahaya lampu, matikan saja lampu saat tidak digunakan dan ganti saja dengan teknologi energi efisien dan ramah lingkungan.

5.Pendingin Udara Buatan
Anda dapat menggunakan kipas angin meja dan dapat menyulapnya menjadi AC dengan cara meletakkan semangkuk air es di depannya, sehingga butiran air dingin ikut tertiup oleh kipas dan membuat ruangan menjadi sejuk. Hal ini juga menjadi salah satu solusi cerdas agar dapat membuat pendingin udara yang praktis, segar, sehat dan hemat.

6.Pilih Bahan Alami
Hindarilah penggunaan bahan sintetis, khususnya di kamar tidur. Sebab bahan tersebut tidak dapat membuat kulit bernafas dengan lega dan meningkatkan suhu tubuh. Alangkah baiknya dengan menggunakan bahan katun atau linen untuk seprai, sarung sofa, gorden dhingga karpet. Bahan-bahan yang seperti itu dapat menjauhkan kulit yang lembab akibat kepanasan.

7.Tanaman hijau
Kunci utama untuk dapat membuat rumah terasa sejuk tanpa menggunakan AC adalah meletakkan interior yang tepat agar tidak dapat mengganggu sirkulasi udara. Misalnya saja, menempatkan tanaman indoor dekat alat elektronik untuk membuat menyerap zat berbahaya disekitarnya.

Nah, tadi Anda baru saja melihat cara rumah sejuk tanapa AC. Sekarang Anda dapat berduduk santai tanpa merasa gerah di dalam rumah. Di samping itu, bonusnya adalah tagihan listrik menjadi lebih hemat. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

0 Response to "Rumah Sejuk Tanpa AC Mudah Saja Dimiliki"