RUMAH SEHAT – Rumah memiliki banyak fungsi, namun pada umumnya rumah sebagai tempat tinggal serta digunakan untuk sebagai tempat berlindung dari gangguan iklim dan makhluk hidup lainnya. Rumah juga merupakan tempat untuk berkumpulnya anggota keluarga untuk mengahabiskan sebagian besar waktunya. Rumah sehat salah satu sarana untuk dapat mencapai derajat kesehatan yang optimum. Untuk dapat memperoleh rumah yang sehat itu ditentukan dari tersedianya sarana sanitasi perumahan. Pegertian dari sanitasi rumah adalah usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada pengawasan terhadap struktur fisik, dimana seseorang itu menggunakannya untuk sebagai tempat tinggal berlindung yang dapat mempengaruhi derajat kesehatan manusia. Rumah yang juga sebagai bentuk bangunan dengan ukuran yang berbeda-beda (kecil, sedang dan besar) untuk tempat tinggal yang juga wajib memenuhi beberapa kriteria yang ada, yakni kenyamanan, keamanan dan kesehatan untuk dapat mendukung para penghuni rumah tersebut agar dapat bekerja secara produktif.
Rumah sehat adalah sebagai sarana atau tempat untuk berlindung dan bernaung dari hujan, panas dan dingin serta sebagai tempat untuk beritirahat sehingga dapat menumbuhkan kehidupan yang sempurna, baik itu secara fisik, rohani maupun sosial budaya. Adapun teknis penilaian rumah sehat, Departemen Kesehatan (Depkes), tahun 2007. Maka secara umumnya, rumah dapat dikatakan rumah sehat apabila memenuhi beberapa kriteria berikut ini:
1.Rumah sehat yang dapat memenuhi segala kebutuhan secara psikologis diantaranya privacy yang cukup memadai, komunikasi yang sehat antar keluarga maupun penghuni rumah, terdapat ruangan khusus untuk beristirahat (kamar tidur), bagi masing-masing penghuni di rumah tersebut.
2.Rumah yang dapat memenuhi segala persyaratan dalam pencegahan penularan penyakit yang biasa maupun berbahaya antar penghuni rumah dengan penyediaan air bersih, pengelolaan tinja dan limbah rumah tangga, kepadatan hunian yang tidak berlebihan, cukup masuknya sinar matahari pagi ke dalam rumah, bebas dari vector penyakit dan tikus, terlindungnya makanan dan minuman dari pencemaran, disamping pencahayaan dan penghawaan yang cukup.
3.Rumah yang dapar memenuhi persyaratan dalam pencegahan terjadinya kecelakan, baik itu yang timbul akibat pengaruh luar dan dalam rumah. Antara lain peryaratan garis sempadan jalan, kontruksi bangunan rumah, bahaya kecelakaan dan kebakaran di dalam rumah.
Rumah sehat itu juga harus dapat mencegah dan mengurangi resiko kecelakaan seperti terjatuh ataupun keracunan dan kebakaran serta hal lainnya yang membahayakan. Adapun beberapa aspek yang masih terkait dan wajib diperhatikan dengan hal tersebut, antara lain:
1.Membentuk kontruksi rumah yang baik, kuat dan kokoh.
2.Bahan bangunan rumah terbuat dari bahan tahan api.
3.Tersedianya ventilasi udara dalam rumah baik sehingga dapat terhindar dari bahaya racun dan gas.
4.Lantai rumah terbuat dari bahan yang tidak licin sehingga tidak terjadinya jatuh atau kecelakaan mekanis sehingga hal itu dapat dihindari.
Rumah sehat juga memiliki beberapa kriteria sebagai berikut:
1.Pencahayaan
Ada dua macam pencahayaan yang dapat mendukung keberadaan rumah tersebut. diantara itu adalah pencahayaan alami yang langsung dari matahari dan pencahayaan buatan yang bersumber dari lampu. Dimana kedua pencahayaan ini harus dapat menerangi seluruh bagian ruangan yang ada dengan minimal intensitas cahaya sekitar 60 lux dan tidak bersifat menyilaukan kedua mata.
2.Ventilasi
Ukuran luas penghawaan atau ventilasi alamiah yang permanen paling tidak 10 persen dari total luas lantai yang terdapat di masing-masing ruangan.
3.Suhu dan kelembaban udara
Suhu udara yang nyaman itu antara 18-30ºC. Sedangkan, Kelembaban mengacu pada jumlah partikel air atau uap air yang ada di udara. Dengan kelembaban udara antara 40-70ºC.
Selain itu, adapun ciri-ciri rumah sehat dan nyaman bagi penguin rumah, diantaranya:
1.Pencahayaan dan Ventilasi Cukup
Rumah yang kondisinya itu pengap dan lembab jelas bukanlahsalah satu kriteria rumah sehat yang nyaman dihuni. Untuk dapat memastikan rumah sehat ialah matahari yang cukup, itulah hal yang terpenting. Demikian juga dengan kondisi ventilasi udara yang cukup untuk sebagai jalur pertukaran udara di dalam rumah. Hal inilah yang tentu saja dapat menjaga sirkulasi udara dapat berjalan dengan baik demi kesehatan penghuni rumah.
2.Bersih
Dinding serta atap rumah yang sangat rapu tentu akan dapat membahayakan keselamatan penghuni rumah. Termasuk dengan dinding dan atap rumah yang bocor. Perasaan yang tidak nyaman dan merasa was-was akan terus muncul dan dapat mengganggu, sehingga suasana rumah pun dapat menjadi kurang menyenangkan. Apabila dinding dan atap rumah ada yang bocor atau ada perlu diperbaiki, sebaiknya tanpa harus menunggu semakin parah. Jika tidak dapat memperbaiki atap yang bocor sendiri, pastikan menghubungi orang yang memang ahli pada bidang tersebut.
3.Tidak Terlalu Bising
Pada umumnya biasa dirasaka oleh rumah yang berdekatan dengan jalan raya besar atau pusat keramaian. Suara bising dari luar bisa jadi akan dapat mengganggu dan merasa tidak nyaman. Tidak harus membuat rumah yang kedap suara untuk dapat mengatasi hal itu. paling tidak, suara gaduh tersebut dapat sedikit diredam dengan menerapkan aksen kain di rumah, seperti karpet, bantal, sofa dan yang lainnya. dan tidak ada salahnya juga untuk memastikan keadaan di luar rumah, seperti genangan air atau kebersihan taman, apakah sudah memenuhi ciri-ciri rumah bersih yang seharusnya atau belum.
0 Response to "Rumah Sehat Idaman Bagi Setiap Penghuni Rumah"