Ciri Agen Properti Nakal Perlu Anda Waspadai

Agen Properti nakal – Bisnis properti merupakan salah satu bisnis yang sangat menggiurkan yakni sarana investasi yang banar-benar menjanjikan. Namun, untuk dapat menjual properti bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan meski kita sudah tahu properti merupakan dari salah satu aset yang tidak pernah turun nilainya. Investasi properti juga merupakan salah satu dari investasi yang tidak mudah untuk dicairkan. Oleh sebab itu, banyaknya para penjual properti yang mengharapkan agar properti miliknya itu cepat terjual dengan menggunakan jasa pihak ketiga.

Jasa dari pihak ketiga inilah yang nantinya akan dijadikan sebagai tenaga penjual, yang kini sudah banyak bermunculan dari yang sifatnya personal ataupun terorganisir dalam sebuah badan hukum CV maupun PT. tapi, jangan sampai salah perkiraan bahwa dalam menyerahkan seluruh properti Anda kepada sebuah agen properti atau kepada pihak ketiga penjual merupakan sebuah solusi. Anda juga harus perhatikan ciri agen properti nakal. 

Ada beberapa hal yang memang harus dihindari agar dapat terselamatkan dari hal-hal yang dapat merugikan Anda. Inilah ciri agen properti nakal yang perlu Anda waspadai. Di mana ada hal yang memang perlu diingat bahwa tenaga penjual terkadang dibutuhkan agar dapat mempercepat penjualan properti. Baik itu rumah, apartement ataupun tanah yang Anda miliki.

Dengan adanya penanganan seseorang atau sebuah agen yang tidak professional. Akan ada banyak kerugian yang Anda derita. Oleh sebab itu, hindarilah beberapa ciri-ciri agen properti sebagai berikut ini agar nantinya tidak merugikan Anda.

• Tawaran Pembeli dari Agen Properti

Hal inilah yang masih banyak dilakukan oleh agen properti agar mendapatkan mitra untuk bisa menjadi kliennya. Biasanya, mereka itu nantinya akan menghubungi Anda dan akan mencoba untuk memberikan informasi bahwa ada calon pembeli yang akan membeli properti Anda. Dengan menggunakan trik ini kita akan merasa senang dan ingin bertemu dengan mereka untuk selanjutnya melakukan kontrak kerja sama dan terkait dengan perjanjian pembagian hasil dari jual beli sebuah properti. 

Ada juga beberapa agen properti yang memberikan peraturan yang dapat mengikat Anda untuk dapat melakukan jual beli secara bebas di luar agen properti tersebut. Misalnya saja, dalam jangka waktu yang tidak dapat ditentukan, Anda sudah harus memasang banner pada properti dengan kontak penghubung dari agen properti tersebut. Tentunya, hal ini dapat merugikan Anda sendiri. Sebab, secara tidak langsung ia akan memanipulasi seluruh kontak yang akan menjadi calon pembeli Anda.

• Menawarkan Properti dengan Sikap Memaksa

Agen properti dapat membantu dalam melakukan penjualan dan juga mambantu dalam menemukan  properti yang cocok untuk kita. Akan tetapi, bila seorang agen yang baik bukanlah seseorang yang dengan sengaja memberikan tekanan kepada Anda bahwa pilihannya itu adalah yang paling baik.

Seperti yang telah diketahui, bahwa agen properti hidup dari komisi penjualan. Semakin cepat ia melakukan penutupan transaksi maka akan semakin cepat pula ia akan mendapatkan uang. Oleh sebab itu, hindarilah agen yang dapat membuat Anda tidak merasa nyaman untuk membeli atau menjual properti.

• Mengatur Harga Jual Secara Sepihak

Agen properti yang baik itu tidaklah mengatur dan menentukan harga secara sepihak. Akan tetapi, memberikan arahan dan data-data agar Anda juga mendapatkan harga yang sesuai dengan pasar, bukan memberikan harga dan mendikte untuk melakukan penentuan properti milik Anda dengan harga yang diinginkannya.

Bisa jadi dari agen properti tersebut telah memiliki calon pembeli dengan kemampuan finansial yang ia sarankan. Dengan begitu, tidak menutup kemungkinan ia akan memberikan harga murah bagi calon pembeli properti Anda. Sementara Anda sendiri justru akan banyak mengalami kerugian, sebab harga yang diperoleh tidak sesuai dengan harga pasaran pada saat itu.

• Memberi Iming-Iming Akan Membeli Rumah Jika Tidak Terjual

Salah satu trik yang akan digunakan oleh beberapa agen properti adalah memberikan janji kepada Anda untuk membeli properti apabila dalam jangka waktu yang lama, properti tersebut tidak terjual.

Hal ini sudah sangat jelas sekali bahwa ini merupakan sebuah jebakan agar Anda mau terikat degan kontrak yang panjang untuk malakukan penjualan properti. Hindari hal ini dan terus waspada dengan adanya iming-iming yang seperti itu.

• Sudah Terkenal sebagai Agen Properti

Seperti yang telah diketahui bahwa ada beberapa agen properti yang sudah terkenal di tempat kita tinggal. Untuk yang pon satu ini Anda harus bisa lebih berhati-hati lagi. sebab, dengan semakin terkenalnya agen properti tersebut maka semakin besar kemungkinan ia akan menangani banyak klien sehingga tidak akan fokus dalam menangani properti milik Anda.

Selain itu, ada juga suatu kemungkinan, ia akan melakukan pengalihan beberapa tugasnya kepada rekannya yang lain atau asisten dari nama atau orang yang telah ditunjuk dan dipercayai.

• Lupakan dan Jangan Hiraukan Janji-janji Agen Properti

Di dalam poin terakhir ini adalah melupakan semu janji atau harapan yang akan diberikan oleh semua agen penjual properti. Dan cobalah untuk menganalisis dan melakukan riset kecil pada beberapa penjual agen properti.

Hal inilah yang perlu dilakukan agar Anda benar-benar memperoleh agen yang dapat membantu dalam menjual properti serta dapat terbebas dari kontrak kerja sama yang mengikat dan merugikan Anda sendiri.

Jadilah penjual yang cerdas untuk dapat menjual semua aset properti dengan baik. Memang bukanlah suatu hal yang mudah, akan tetapi dengan menjadi penjual yang cerdas bukanlah suatu hal yang sulit.

Kita juga dapat menggunakan beberapa cara untuk bisa menjual properti selain menggunakan agen properti. Dengan begitu, kita juga akan memiliki nilai tawar terhadap agen kita akan memiliki nilai tawar 

Tweet